Seorang Photographer, menggunakan DSLR merupakan aktivitas rutin yang
dilakukan, hampir berbagai type dan merk kamera dikuasainya. Pada
dasarnya, semua jenis kamera DSLR memiliki konfigurasi yang hampir
sama, tapi perbedaannya adalah hanya beberapa fitur tertentu, selain itu
beberapa
tombol pun fungsinya juga tak jauh berbeda antara satu merek dengan
merek yang
lain. Hanya bagaimana saja seorang photograper pintar-pintar
menggunakannya.
Kalau berbicara soal tombol pada Kamera DSLR, ini merupakan satu hal
dasar bagi para photograper yang wajib dikuasai. Namun bagi para pemula,
puluhan tombol pada kamera DSLR masih jadi masalah yang ruwet. Asal
pencet akan berpengaruh buruk pada kualitas gambar yang dihasilkan.
Untuk itu penting rasanya mempelajari tombol-tombol ini. Disini kita
akan bahas berbagai fungsi dasar dari berbagai tombol pada kamera DSLR
Canon 1100D.
Keterangan:
1. Lensa
merupakan bagian pokok dari kamera yang bekerja sama dengan body
kamera. Untuk fungsinya saya pikir tidak perlu saya jelaskan lagi secara
panjang lebar di sini. (Baca tentang lensa di sini dan di sini)
2. Tombol Fokus yang terdiri dari dua mode yaitu
Auto Focus (AF) dan
Manual Focus (MF).
Bila anda menggunakan mode auto maka berarti kerja fokus digerakkan
oleh mesin secara otomatis. Namun bila anda memilih mode manual maka kerja fokus anda harus digerakkan secara manual.
3. Tombol Stabilizer (IS, VR, VC)
yang berfungsi untuk menstabilkan getaran oleh tangan (hand shake) saat
memotret yang berpotensi membuat hasil foto menjadi motion / blur.
Prinsip kerja fitur ini adalah dengan mengandalkan sebuah gyrosensor
yang mendeteksi getaran pada kamera dan melakukan kompensasi secara
mekanik untuk meredam getaran itu. Namun tidak semua lensa memiliki
fitur ini.
4. Tombol Pembuka Lensa yang
fungsinya tidak lain untuk membantu melepaskan lensa dari body kamera.
Cara penggunannya yaitu tekan pada tombol tersebut sambil memutar lensa
ke kiri sampai mentok lalu angkatlah lensa dengan hati-hati.
5. Tombol Pembuka Flash
tombol ini berfungsi untuk membuka lampu flash pada kamera. Tombol ini
hanya berfungsi bila kamera dalam keadaan menyala / standby.
6. Main-Dial yang juga berfungsi sebagai navigasi untuk menggeser pilihan pada menu tertentu.
7. Tombol Shutter merupakan tombol pengambil gambar.
8. Grip salah
satu bagian menonjol pada bagian kanan anatomi kamera yang berfungsi
sebagai pegangan pada kamera. Permukaan pada grip ini didesain dengan
tekstur kasar supaya tidak licin saat kita memegang kamera. (kesalahan
memegang grip merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya hand
shake. Selain itu Grip ini juga bisa digunakan untuk menggunakan batrei
eksternal kamera (aksesoris kamera).
9. Anti Red Eye
merupakan bagian kamera yang berfungsi sebagai penangkal untuk
menghindari mata yang terlihat merah karena efek lampu flash pada hasil
foto.
10. Built-in Flash Light merupakan lampu
Blitz atau flash diterjemahkan secara bebas menjadi lampu kilat. Fungsi
utamanya untuk membantu pencahayaan pada kondisi gelap dengan cara
menerangi pada obyek yang memerlukan cahaya yang lebih agar terekspos
dengan baik.
11. Tombol ON/OFF adalah tombol yang berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan kamera.
12. Mode-Dial
adalah menu untuk memilih dan mengganti mode eksposure /
modus pemotretan. Dengan adanya mode Dial ini kita bisa menentukan
metode apa yang akan digunakan dalam pemotretan, apakah Full Auto, Semi
Manual/Semi Auto ataupun Full Manual. Pahami juga Mode-Dial
disini.
13. Hot Shoe merupakan dudukan untuk memasang lampu kilat ekternal pada kamera.
Dengan
adanya mode Dial ini kita bisa menentukan metode apa yang akan
digunakan dalam pemotretan, apakah Full Auto, Semi Manual/Semi Auto
ataupun Full Manual. - See more at:
http://neofotografi.blogspot.co.id/2015/09/memahami-mode-dial-pada-kamera_14.html#sthash.XWthUSnY.dpuf
Dengan
adanya mode Dial ini kita bisa menentukan metode apa yang akan
digunakan dalam pemotretan, apakah Full Auto, Semi Manual/Semi Auto
ataupun Full Manual. - See more at:
http://neofotografi.blogspot.co.id/2015/09/memahami-mode-dial-pada-kamera_14.html#sthash.XWthUSnY.dpuf
Dengan
adanya mode Dial ini kita bisa menentukan metode apa yang akan
digunakan dalam pemotretan, apakah Full Auto, Semi Manual/Semi Auto
ataupun Full Manual. - See more at:
http://neofotografi.blogspot.co.id/2015/09/memahami-mode-dial-pada-kamera_14.html#sthash.XWthUSnY.dpuf
Dengan
adanya mode Dial ini kita bisa menentukan metode apa yang akan
digunakan dalam pemotretan, apakah Full Auto, Semi Manual/Semi Auto
ataupun Full Manual. - See more at:
http://neofotografi.blogspot.co.id/2015/09/memahami-mode-dial-pada-kamera_14.html#sthash.XWthUSnY.dpuf
Dengan
adanya mode Dial ini kita bisa menentukan metode apa yang akan
digunakan dalam pemotretan, apakah Full Auto, Semi Manual/Semi Auto
ataupun Full Manual. - See more at:
http://neofotografi.blogspot.co.id/2015/09/memahami-mode-dial-pada-kamera_14.html#sthash.XWthUSnY.dpufDengan
adanya mode Dial ini kita bisa menentukan metode apa yang akan
digunakan dalam pemotretan, apakah Full Auto, Semi Manual/Semi Auto
ataupun Full Manual.
14. Viewfinder merupakan jendela bidik yang anda gunakan untuk melihat
obyek saat memotret. Pada viewfider ini anda bisa melihat titik fokus
dan informasi lainnya seperti light meter, nilai shutter speed,
apperture, ISO, dan metering. Pada bagian viewfinder terdapat karet
seperti bantalan yang disebut
eye pieces, yang berfungsi sebagai penahan cahaya yang masuk ke viewfinder agar obyek terlihat benar-benar real.
15. Tombol AV &
Tombol Delete. Tombol
AV berfungsi sebagai pengatur bukaan diafragma atau aperture. Tombol
Delete yang berfungsi untuk menghapus foto dan data lainnya di dalam
kamera.
16. Layar LCD memiliki multi fungsi yaitu
untuk
menampilkan keterangan settingan pada kamera (mode eksposure, shutter
speed, aperture, ISO, dll), selain itu layar LCD juga berfungsi untuk
melihat hasil foto Anda, dan sebagai layar bidik besar untuk melihat
obyek yang akan difoto
secara live mode ini disebut
lifeview.
17. Tombol Fn/Q merupakan tombol yang berfungsi untuk mengubah/mengalih funsikan pada tombol navigasi ke fungsi shortcut.
18. Tombol Menu untuk menuju menu pengaturan utama kamera
.
19. Tombol Preview merupakan tombol yang berfungsi untuk melihat hasil foto anda pada layar LCD kamera.
20. Tombol Navigasi
berfungsi untuk membantu Anda mengendalikan program dalam kamera
termasuk menggeser pilihan pada menu di kamera. Tidak semua kamera
memiliki bentuk tombol navigasi yang sama, ada berupa scroll, analog,
dan tombol 4 arah. Pada Canon EOS 1100D atau sekelasnya, tombol ini
memiliki
multi fungsi atau
dua peran yaitu sebagai tombol navigasi untuk menggeser pilihan (kiri, kanan, atas, bawah. dan ok) selain itu juga sebagai tombol
shortcut untuk mengatur :
- 20a. tombol select (SET)
- 20b. ISO,
- 20c. drive mode
- 20d. white balance (WB),
- 20e. picture style (AF)
yang berfungsi untuk memperbesar hasil foto dan juga untuk memperdekat
jarak objek ketika Anda mengaktifkan mode livefiew saat memotret.
(tombol 22a untuk minus dan tombol 22b untuk plus)